Pelatihan MTU Kejuruan Teknik Sepeda Motor di Jakut Disambut Antusias
Sebanyak 10 peserta dari sekolah Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) 17 Penjaringan, Jakarta Utara sangat antusias mengikuti pelatihan kerja Mobile Training Unit (MTU) bidang kejuruan teknik sepeda motor yang digelar di Rusun Penjaringan Blok Mawar, Kelurahan Penjaringan.
"Ada rencana ingin membuka bengkel"
Salah seorang peserta pelatihan, Eko Setiawan (20) merasa senang bisa mengikuti pelatihan tersebut karena mendapatkan banyak ilmu dan wawasan baru. Terlebih, instruktur pelatihan juga memberikan materi teori dan praktik
dengan sangat jelas dan detail, sehingga mudah dipahami.
Arifin Kembali Gowes Sepeda ke Kantor"Sudah dua pekan saya mengikuti pelatihan ini, banyak ilmu yang saya dapat. Mulai dari mencoba servis sepeda motor matic hingga kopling atau manual," ujarnya, Kamis (22/5).
Usai mengikuti pelatihan, Eko yang bercita-cita membuka bengkel sepeda motor bersama kakaknya berharap agar pelatihan dengan sistem jemput bola atau MTU tersebut dapat berkelanjutan.
"Insyaallah, ada rencana ingin membuka bengkel, semoga bisa terwujud. Tentunya saya akan terus berlatih agar bisa menjadi montir yang profesional," ungkapnya.
Ungkapan senada diutarakan peserta pelatihan lainnya, Aditya (24). Ia mengaku sangat bersemangat untuk mengikuti pelatihan kejuruan teknik sepeda motor.
"Sejak kecil saya menyukai dunia otomotif. Pelatihan ini yang saya tunggu-tunggu, senang sekali bisa ikut. Harapan saya selanjutnya bisa langsung mendapatkan kerja sesuai dengan keterampilan ini," terangnya.
Instruktur Teknik Sepeda Motor dari Pusat Pelatihan Kerja Daerah (PPKD) Jakarta Utara, Rinaldi Ilham menjelaskan, peserta pelatihan MTU kali ini merupakan angkatan kedua yang dilaksanakan PPKD Jakarta Utara.
"Kegiatan ini diikuti 10 peserta, mereka semua dari SKB 17 Penjaringan," terangnya.
Ia menambahkan, pelatihan ini telah dimulai sejak 5 Mei 2025 dan akan berlangsung hingga 3 Juni mendatang. Selama pelatihan, peserta diajarkan berbagai hal, mulai dari dasar-dasar mesin, sistem kelistrikan dan bahan bakar, hingga suspensi dan transmisi.
"Pelatihan ini mencakup perbaikan, pemeliharaan, dan modifikasi sepeda motor. Peserta sangat antusias dan semangat. Saya harap mereka bisa menerapkan ilmu ini untuk berwirausaha atau bekerja," tandasnya.